5 Fakta Unik Tentang Internet di Korea Utara

Meskipun tertutup dan terisolasi seperti negara yang tak kenal dengan dunia luar, ternyata Korea Utara tetap terhubung dengan teknologi modern, yaitu internet. Tetapi, terdapat perbedaan antara isi dan cara akses internet di Korea Utara dengan negara lainnya. Apa saja perbedaannya?
1. Banyak berita mengenai kegiatan “Supreme Leader”
Korea Utara diketahuil membatasi akses ke internet bagi warganya, tetapi juga mempunyai beberapa situs web yang dapat dilihat di luar negeri.
Sebagian besar dari situs-situs tersebut berbahasa Korea, namun ada beberapa situs seperti rodong.rep.kp yang merupakan situs surat kabar utama Rodong Sinmun yang memiliki situs dengan bahasa inggris.
Terdapat satu bagian khusus dari situs yang berisi tentang kapan dan apa yang Kim Jong-un lakukan pada hari tertentu dengan judul “Supreme Leader’s Activities”.
2. Jumlah website yang dapat diakses sangat sedikit
Normalnya, saat mengakses internet, berarti kita bebas mengakses seluruh info di dalamnya. Tapi bagaimana dengan di Korea Utara? Korea Utara hanya mempunyai jumlah keseluruhan situs sekitar 5.500 alamat.
Kebanyakan isinya hanya seputar ilmu pengetahuan dan website pemerintah. Pada prinsipnya, fungsi internet di Korea Utara hanya diterapkan sebagai penyebaran info atau berita, bukan untuk sarana hiburan atau bisnis.
3. Internet hanya tersedia untuk orang-orang pilihan
Rata-rata orang Korea Utara tak mempunyai akses ke internet. Walaupun internet tetap bisa diakses, ada kebijakan yang wajib dipatuhi. Namun ada segelintir orang yang dapat mengakses internet dengan bebas dan ini hanya untuk orang-orang tertentu.
Korea Utara selalu menutupi kejadian tertentu yang tak mereka sukai, jadi wajar bila mereka tak mau semua warganya dapat mengakses internet secara bebas.
4. Tidak ada Google di Korea Utara
Tiap pengguna internet semestinya bebas memilih mesin pencarian, termasuk Yahoo, Bing, Google, dan lain sebagainya. Namun tak berlaku untuk Korea Utara.
Mereka hanya memberikan akses info yang terbatas dan bersifat propaganda. Di internet, tidak banyak berita yang dapat ditemukan oleh warga Korea Utara kecuali informasi seputar pemimpin mereka. Itu pun hanya memperlihatkan yang baik-baik saja.
5. Informasi disaring melalui China
Selama ini internet dipantau dan diawasi oleh institusi intelijen pemerintah yang berwenang di negara masing-masing. Di Korea Utara justru segalanya disaring lewat Pemerintah China, bukan negaranya sendiri. Itu artinya seluruh data akan disaring dahulu ke server China sebelum dikirim ke luar.
Referensi:
- https://teknologi.id/insight/5-fakta-mengenai-internet-di-korea-utara (diakses 23 April 2021)